Perkembangan teknologi semakin maju bukanlah hal baru, termasuk bermunculannya Developer IT, karena berkembang pesatnya informasi yang bisa didapatkan dari perkembangan IT ini.
Teknologi yang semakin berkembang merupakan hal positif, karena membuat semakin banyak peluang bekerja dibidang tersebut.
Banyak perusahaan mencari kandidat untuk mendesain, meneliti, hingga mengembangkan hardware dan software untuk memudahkan pekerjaan maupun dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja.
Mengenal Apa Itu Soerang Depelover IT
Developer IT seorang ahli programmer terlatih. Ia juga mampu membangun produk-produk sesuai keinginan para customer ataupun pihak perusahaan.
Pengembang IT dapat dikatakan sebagai orang yang bisa menerapkan banyak bahasa dan sistem pemrograman berbeda-beda dan membuatnya saling terhubung satu dan lainnya.
Tentu seorang ahli pengembang pun wajib untuk menguasi tools berkaitan agar dapat membangun program maupun aplikasi.
Hal-hal tersebut dapat dikatakan sebagai salah satu hard skill mungkin harus dimiliki oleh ahli pengembang IT. Akan tetapi, bukan hanya hard skill yang harus ada, namun juga harus memiliki soft skill.
Untuk tugas soft skill ini yaitu seperti analisis terhadap suatu kondisi dan masalah lainnya agar dapat mencari solusi terhadap masalah program tersebut. Tentunya sebagai Developer IT juga diwajibkan untuk selalu update terkait perkembangan teknologi.
Menjadi seorang pengembang digital bukanlah hal mudah. Tapi, menjadi ahli IT dapat memberi tantangan bagi yang ingin menambah pengalaman.
Kategori Profesi Sebagai Developer IT
Ada banyak profesi menjadi pengembang teknologi yang dapat dijalankan seseorang ahli IT. dimana umumnya terbagi menjadi tiga kategori. Untuk memahami profesi pengembang IT, berikut penjelasannya:
1. Front End Developer
Profesi ahli pengembang ini merupakan seseorang bertugas menerjemahkan satu produk menjadi kode-kode atau bahasa rumit pemprograman. Lalu mengimplementasikannnya ke software.
Seorang ahli berprofesi ini setidaknya menguasai tiga bahasa utama pemrograman yaitu CSS, HTML dan JavaScript. Profesi ini juga wajib memastikan bahwa suatu produk yang dibuat terlihat bagus, dapat berfungsi, dan diisi dengan konten yang tepat.
Karier seorang front end developer pun tentu begitu menjanjikan di era serba digital ini. Menurut laporan dari Glints tentang gaji Developer IT ini yaitu sekitar Rp 9 – 17 juta.
2. Back End Developer
Mungkin tugas dari front end terlihat sulit. Namun tanggung jawab dari Back end pun tak kalah menantang bagi seorang pengembang.
Tugas mereka selalu berkaitan dengan hal-hal yang berhubungan dengan server situs dan aplikasi. Karena harus membuat program dan kode mendukung server atau software. Termasuk juga membuat aplikasi ataupun database pendukung lainnya.
Selain itu, tugas dari back end yaitu harus memastikan bahwa website memiliki kecepatan memadai agar search engine optimization atau SEO dapat berfungsi secara optimal.
3. Full Stack Developer
Apakah Anda ingin tahu pekerjaan pengembang full stack ini secara menyeluruh, maka jawabannya adalah tanggung jawab. Seorang ahli full stack tentu harus paham dan mampu menyelesaikan pekerjaan front end maupun back end developer.
Itu artinya, seorang programmer ini harus bisa mengerjakan dua sisi tugas development sekaligus. Kategori profesi ini pada umumnya sangat dicari oleh banyak perusahaan untuk mengurangi anggaran proses pembuatan suatu produk.
Untuk gaji seorang ahli full stack ini pun tak main-main dan menggiurkan, karena berkisar antara Rp 10 – 20 juta.
Ahli ilmu teknologi dapat mendukung Anda untuk menjadi pengembang IT dengan pekerjaan menjanjikan. Dengan IT yang dimiliki, dapat membantu Anda membuat kode-kode pemprograman dan aplikasi yang mudah hingga berhasil menjadi salah satu kategori profesi Developer IT terbaik.
