Kepemimpinan Teknis dan Karier di Bidang Teknologi Tinggi: Belajar Langsung dari IBM
Surabaya, 26 September 2025 – Program Studi ISB dan IMT Universitas Ciputra kembali menghadirkan kegiatan inspiratif melalui SIFT Guest Lecturer bertajuk “Building Technical Leadership & Careers in High Technology.”
Acara ini menghadirkan Patrick Bruinsma, pemimpin teknis dari IBM, yang berbagi wawasan tentang kepemimpinan teknis dan pengembangan karier di bidang teknologi tinggi.
Belajar Kepemimpinan Teknis Langsung dari Ahlinya
Dalam workshop ini, peserta mendapatkan kesempatan untuk belajar langsung dari Patrick Bruinsma — sosok berpengalaman yang telah memimpin tim teknologi di kawasan ASEAN.
Ia menjelaskan bahwa membangun karier di dunia teknologi membutuhkan kepemimpinan teknis yang kuat, pola pikir adaptif, dan prinsip belajar berkelanjutan.
Peserta diajak memahami bagaimana keseimbangan antara leadership skills dan technical expertise dapat membentuk karier sukses di era digital.
Mengenal Pola dan Prinsip Belajar dalam Dunia Teknologi
Patrick Bruinsma menekankan pentingnya memahami pola perkembangan teknologi.
Menurutnya, meski teknologi selalu berubah, pola dasarnya tetap sama.
Dengan menguasai konsep dasar pemrograman dan logika teknologi, seseorang dapat beradaptasi dengan bahasa seperti Java, Python, atau C++.
Pendekatan ini menjadi kunci dalam membangun karier di bidang teknologi tinggi.
Antusiasme Peserta Workshop
Workshop yang berlangsung di Theater 1 (A713), Lantai 7 Gedung Utama Universitas Ciputra ini diikuti dengan penuh antusias oleh mahasiswa ISB dan IMT.
Peserta aktif berdiskusi mengenai strategi pengembangan karier di dunia teknologi, serta menunjukkan minat besar terhadap kepemimpinan teknis dan pembelajaran berkelanjutan yang dibagikan oleh Patrick Bruinsma.
Mempersiapkan Pemimpin Teknologi Masa Depan
Melalui kegiatan ini, Universitas Ciputra menegaskan komitmennya untuk menciptakan lulusan yang siap menghadapi dunia kerja berbasis teknologi dan inovasi.
Kolaborasi dengan IBM menjadi langkah nyata dalam memperkuat kemampuan mahasiswa — baik secara strategis maupun teknis.
Dengan demikian, mereka diharapkan mampu menjadi pemimpin masa depan di bidang teknologi tinggi.
