1.600 Maba Universitas Ciputra Mengikuti O-Week
3 September 2024. Hal. 15
SURABAYA – Sedikitnya 1.600 mahasiswa baru mengikuti masa pengenalan kampus yang dinamai Orientation Week (O-Week) di Universitas Ciputra kemarin (2/9). Bertempat di pelataran kampus di perumahan CitraLand itu para maba duduk lesehan mengikuti rangkaian O-Week hari pertama. Ada pengenalan maskot Yucca yang mirip unicorn berwarna oranye. Juga hadir mantan ketua tim penggerak PKK Jawa Timur Arumi Bachsin yang menjadi pembicara talkshow.
Rektor UC Yohannes Somawiharja menyampaikan bahwa ajang pengenalan kampus ke para maba itu dipastikan tidak ada perpeloncoan. O-Week lebih diarahkan sebagai masa transisi dari siswa ke mahasiswa. Inisiatif tinggi dari masing-masing maba itu sudah sangat dibutuhkan pada tahapan ini. “Dalam O-Week ini lah waktu yang tepat untuk melatih itu. Karena kalau nggak begitu, mereka bisa nggak dapat apa-apa selama empat tahun,” kata Yohannes.
Rangkaian kegiatan hingga 7 September itu diisi talkshow yang menghadirkan para pembicara Forbes 30 under 30, pengenalan department dan prodi, hingga selling day. “Sesuai dengan ciri khas kita yang merupakan entrepreneur, O-Week ini nanti kita tutup dengan selling day bertema internasional. Baik dari produk FnB maupun non FnB,” sambung Novi Rosita, head of student affairs UC.
Sebelum O-Week dimulai, sudah ada kegiatan Pra O-Week yang diisi dengan pengenalan konsep entrepreneurship, tes minat bakat, hingga identifikasi karir.
Sementara itu, Arumi menyampaikan turut menyambut positif pembukaan masa orientasi mahasiswa di kampus tersebut yang dikemas dengan menyenangkan. Salah satu cara agar universitas bisa masuk ke dunia anak-anak generasi Z sekarang memang harus menciptakan inovasi. “Nggak bisa lagi menerapkan cara otoritas ke anak-anak jaman sekarang. Kita harus bisa bikin mereka nyaman dan merasa seperti teman. Baru lah proses belajar bisa diterima,” terangnya. (ama/jun)