Patricia Priscilla, Juara Pertama Presentasi Oral pada INCoHM 2024. Penelitian Dianggap Menarik dan Berbeda. Jawa Pos. 25 Juli 2024
Sumber: Jawa Pos
Patricia Priscilla, Juara Pertama Presentasi Oral pada INCoHM 2024
Penelitian Dianggap Menarik dan Berbeda
Jawa Pos. 25 Juli 2024. Hal. 15
Penulis: Mariyama Dina
Berhasil meraih poin tertinggi dalam Internasional Conference on Herbal Medicine (INCoHM) 2024 membuat Patricia Priscilla lebih percaya diri untuk mengikuti berbagai konferensi yang akan datang. Mahasiswi FK Universitas Ciputra (UC) itu berhasil memikat para juri berkat penelitiannya dan menjadi juara.
Ingin mengisi waktu libur. Begitu motivasi awal Patricia mengikuti ajang conference berskala internasional yang baru pertama digelar kampusnya pada 22-23 Juli itu. Dalam konferensi tersebut, hadir banyak speaker yang berasal dari luar negeri. Bahkan, banyak diantara mereka yang bergelar doktor hingga profesor.
Disesi perlombaan, baik oral presentation maupun poster presentation, para peserta pun disaksikan langsung oleh para speaker tersebut. Tak terkecuali Patricia. Perempuan yang baru saja melakukan janji dokternya itu membawa judul The Effect of Administering DHA (Doco-sahezaenoic Acid) Supplements to Underweight Pregnant Women on SOD (Superoxide Dismutase) Antiaxidant Levels dalam oral presentationnya.
Dia sempat gugup saat disaksikan audiens yang sudah punya pengalaman jauh lebih banyak darinya. “Bahkan, waktu presentasi itu suara saya sempat bergetar. Apalagi presentasinya kan pakai Bahasa Inggris. Bahasa Inggris saya juga nggak begitu bagus,” ungkapnya, lantas tertawa, saat ditemui kemarin (24/7).
Namun, dia berusaha mengatur kegugupannya agar bisa menyampaikan presentasi dengan baik. “Saat presentasi, saya selalu berusaha melihat para audiens tanpa menatap matanya. Tipsnya, biasanya saya lihat ke dahi mereka,” terangnya. Dengan begitu, dia menyampaikan gagasannya. Dari presentasinya itu, dia pun mendapat beberapa pertanyaan yang baginya cukup susah.
Salah satu yang paling diingat adalah pertanyaan dari University of the Philippines, Prof Gracia. “Dari penelitian saya itu, dia nanya kenapa kok saya nggak mengatasi masalah awalnya dulu. Soal under weight-nya dulu, baru kemudian soal kadar antioksidannya,” ceritanya. Meski pertanyaan tersebut terkesan susah, dia menganggap hal itu lebih seperti saran dan berdiskusi bersama.
“Ternyata, saat pengumuman, saya dapat juara pertama. Benar-benar kaget dan nggak expect,” ungkapnya. Bahkan, perempuan asal Lombok itu sebelumnya tidak tahu bahwa penelitian yang dipresentasikannya itu adalah sebuah perlombaan. “Saya kira awalnya ya presentasi di conference biasa. Saat itu saya cuma disarankan dosen pembimbing saya buat coba daftar. Terus saya submit abstrak dan ternyata lolos,” jelasnya.
Bisa mendapatkan juara tidak ada di list Patricia. Dia hanya ingin mengisi waktu liburannya dengan bermanfaat, “Setelah pengumuman itu, ProfGracia sempat bilang kalau presentasi saya itu menarik dan cukup beda dari yang lain,” tambahnya. (*/c12/may)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!