Infrastruktur Tuntas Biaya Terpangkas
Sejumlah kalangan memandang dengan sebelah mata bisnis waralaba. Padahal, potensi penyerapan tenaga kerjanya tidak sedikit . Juga bisa menjadi indikator menggeliatnya ekonomi suatu daerah.
Bagi Ricardo gelael , presiden direktur PT Fast food Indonesia, pemegang waralaba Kentucky Fried Chicken (KFC) indonesia tinggal memutuskan pembangunan infrastuktur agar bisnis di daerah bisa bertumbuh. Dia mencoba mencontohkan pembukaan gerai KFC di luar pulau jawa yang masih harus mengimport ayam dari jawa.
Masyarakat Lebih Senang Santap Ayam
Menurut dia, jika pemerintah bisa nmemberikan infrastruktur lebih bagus, biaya nya akan kian terpangkas . dengan demikian , harga bisa di tekan “Akan ada pemangkasan harga yang lebih banyak dalam pengiriman” kata ricardo.
Tentang potensi ekonomi Indonesia ke depan, ricardo optimis negeri ini bisa bersaing dengan negara negara di Asia Tenggara. Indonesia memiliki modal buat memenangi pasar di Zona ASEAN. Dia menyebut tenaga kerja serta sumber daya alam yang melimpah sebagai modal dasar yang patut di maksimalkan. Menurut dia saat bertanam modal pengusaha akan berfikir bukan hanya lima tahun , melainkan sepuluh sampai lima belas tahun ke depan.
Dia mengatakan , asal pemerintah memberikan dukungan , ekonomi Indonesia akan terus tumbuh. Dia mengapreasi kebijakan pemerintah saat ini. Misalnya rencana pengampunan pajak.
Waralaba KFC di Indonesia dirintis sang ayah, (alm) Dick gelael pada ahkir 1970-an. Sampai sekarang KFC sudah memiliki 500 generasi yang terbentang mulai sabang sampai merauke.
Ricardo tidak langsung melesat dan menikmati kesuksesan seperti sekarang. Pria kelahiran Jakarta itu belajar dari bawah. Dia pernah menjadi pelayan di supermarket Gelael, juga milik ayahnya. Bahkan pelayan, membawakan barang milik pelanggan pun dengan rela dia lakukan. Itu dia dianggap sebagai bagian dari pembelajaran.
Itulah nilai nilai enterpreneurship dasar yang di ajarkan oleh ayah kepada saya. Tutur suami Rini S.bono tersebut. Ricardo tidak mau mentang-mentang SOB son of boss, perjalanan karirnya bisa berleha-leha dan mulus terus.
Pada awal 1980-an, Ricardo juga pernah turun langsung untuk menguji bagaimana memilih ayam yang baik. Oleh sang ayah , dia di haruskan memotong ayam meilih ayam yang bagus, juga menjaga kualitas ayam yang akan di sajikan di restoran miliknya.
Dalam membuka waralaba ricardo punya tiga prinsip. Yakni , branding location dan servis. Kemudian, setiap gerai KFC terus berkembang dan menambah gerai KFC harus punya QSC (quick, secure, cleanliness) dengan menjaga prinsip prinsiop tersebut KFC terus berkembang dan menambah gerai,
Dia mengatakan , ayam lebih bisa di terima oleh masyarakat. Juga, orang orang lebih senang menyantap ayam daripada burger. Sadar bahwa keungguklan KFC adalah dekat dengan budaya masyarakat Indonesia , dia merangkul anak muda dengan berbagai inovasi. Yakni, menjadikan gerai KFC sebagai lokasi nongkrong anak muda.
JAWA POS Rabu 27 JANUARI 2016

