Art TherapySurabaya, 26 Februari 2025 — Painting Emotions: Expressing Feelings Through Art Therapy adalah sesi edukatif yang diselenggarakan oleh Fakultas Psikologi Universitas Ciputra Surabaya. Kegiatan ini mengajak peserta mengenali dan mengekspresikan emosi mereka melalui seni, dengan cara mewarnai tas menggunakan cat warna.

Mengekspresikan Perasaan Lewat Warna

Ibu Stefani Virlia, S.Psi., M.Psi., Psikolog, dosen Fakultas Psikologi Universitas Ciputra Surabaya, menjelaskan bahwa seni adalah salah satu metode efektif untuk memahami dan mengelola emosi. Melalui warna dan bentuk, seseorang bisa menuangkan perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Dalam sesi ini, peserta tidak hanya diajak untuk mewarnai, tetapi juga untuk merenungkan makna dari setiap warna yang mereka pilih. Diskusi kelompok kecil diadakan untuk berbagi pengalaman dan interpretasi dari karya seni masing-masing sehingga menciptakan ruang aman untuk berbagi perasaan.

Art Therapy untuk Kesadaran Emosi

Dalam sesi ini, peserta diberikan kebebasan untuk mewarnai tas sesuai dengan emosi yang mereka rasakan. Warna yang dipilih merefleksikan kondisi psikologis mereka, seperti biru untuk ketenangan atau merah untuk semangat. Lebih dari sekadar aktivitas mewarnai, sesi ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran emosional. Peserta diajak untuk memperhatikan bagaimana perasaan mereka berubah selama proses kreatif, dan bagaimana warna dapat menjadi cerminan dari kondisi internal mereka.

Menyembuhkan Diri dengan Seni

Menurut Ibu Stefani, art therapy dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan kesejahteraan mental. Dengan menuangkan emosi ke dalam karya seni, seseorang bisa lebih memahami dirinya dan mendapatkan pelepasan emosional yang sehat. Sesi ini juga memberikan wawasan tentang bagaimana seni dapat digunakan sebagai alat bantu dalam terapi psikologis, terutama bagi mereka yang mengalami kesulitan dalam mengungkapkan perasaan secara verbal.

Seni sebagai Sarana Ekspresi Diri

Melalui Painting Emotions: Expressing Feelings Through Art Therapy, peserta mengalami bagaimana seni dapat menjadi alat refleksi dan ekspresi diri. Kegiatan ini diharapkan bisa membantu mereka lebih memahami emosi dan meningkatkan kesejahteraan psikologis dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, sesi ini juga bertujuan untuk memperkenalkan art therapy sebagai salah satu pendekatan dalam psikologi yang dapat diterapkan dalam berbagai konteks, baik individu maupun kelompok. Dengan demikian, peserta tidak hanya mendapatkan manfaat pribadi, tetapi juga pengetahuan tentang potensi seni dalam mendukung kesehatan mental.

Ditulis oleh Mopheta Audiola Dorkas
26 Februari 2025