Branding Melalui Ilustrasi: Cara Unik Bikin Brand Kamu Lebih Nempel di Kepala Orang

Branding Melalui Ilustrasi

Pernah nggak sih kamu lihat logo atau gambar di produk tertentu yang langsung bikin kamu ingat sama brand-nya? Entah itu ilustrasi lucu di kemasan makanan, karakter maskot di media sosial, atau desain visual unik di iklan digital—semua itu adalah bagian dari strategi branding melalui ilustrasi.

Nah, di era digital kayak sekarang, di mana semua orang berlomba-lomba tampil keren di media sosial dan marketplace makin ramai, visual bukan cuma pemanis. Ilustrasi jadi salah satu senjata ampuh buat bikin brand kamu tampil beda, lebih personal, dan pastinya mudah dikenali.

Pengertian

Sederhananya, branding melalui ilustrasi adalah cara membangun identitas brand lewat gambar-gambar visual yang punya ciri khas. Nggak harus ribet, bisa berupa karakter lucu, gaya menggambar tertentu, icon, infografis, atau bahkan pattern yang konsisten dipakai di seluruh media promosi.

Ilustrasi ini nggak cuma bikin brand kamu kelihatan estetik, tapi juga menyampaikan pesan, nilai, dan kepribadian brand secara visual—tanpa perlu banyak kata-kata.

Kenapa Ilustrasi Penting dalam Branding?

  1. Lebih Personal dan Unik
    Ilustrasi memberikan sentuhan manusiawi yang nggak bisa ditiru oleh foto stok atau template desain biasa. Kalau ilustrasi kamu punya gaya khas, audiens bisa langsung ngeh, “Oh, ini pasti brand A.”

  2. Mudah Diingat
    Manusia cenderung lebih cepat ingat gambar daripada tulisan. Kalau ilustrasi brand kamu catchy, lucu, atau punya cerita, kemungkinan besar orang akan mengingatnya lebih lama.

  3. Bisa Cerita Tanpa Kata
    Dalam satu gambar, kamu bisa menyampaikan banyak hal: visi, misi, emosi, bahkan nilai budaya. Ini powerful banget buat brand yang pengen dekat dengan audiensnya tanpa harus kelihatan jualan terus.

  4. Konsistensi Visual
    Ilustrasi yang dipakai secara konsisten di semua kanal—website, Instagram, packaging, hingga iklan—bisa membentuk identitas visual yang kuat dan membedakan kamu dari pesaing.

Contoh-Contoh Branding Melalui Ilustrasi

  • Gojek
    Ilustrasi khas Gojek dengan gaya doodle dan warna hijau-hitam bikin mereka punya ciri visual yang gampang dikenali. Bahkan saat mereka rebranding, elemen ilustrasi tetap jadi bagian penting dari identitas visualnya.

  • Tokopedia
    Karakter burung hantu bernama Toped adalah contoh ilustrasi yang bikin brand ini terasa lebih dekat dan friendly. Selain lucu, maskot ini juga sering muncul dalam kampanye edukatif yang bikin orang makin betah lihat.

  • Kopi Kenangan
    Desain cup mereka sering dihiasi ilustrasi unik dan quotes yang relatable banget sama anak muda. Hasilnya? Banyak orang share cup-nya di Instagram—tanpa diminta!

Tips Membangun Branding Lewat Ilustrasi

  1. Kenali Karakter Brand Kamu
    Sebelum bikin ilustrasi, pastikan kamu tahu “suara” brand kamu itu seperti apa. Apakah playful? Elegan? Ramah? Sopan? Ini penting karena gaya ilustrasi harus nyambung sama tone of voice-nya.

  2. Gunakan Warna dan Gaya yang Konsisten
    Misalnya kamu pilih gaya flat design dengan warna pastel, ya konsistenin itu di semua media. Konsistensi bikin brand kamu mudah dikenali.

  3. Buat Karakter atau Elemen yang Melekat
    Bisa dalam bentuk maskot, icon, atau pola visual tertentu. Karakter ini bisa kamu kembangkan jadi storyteller dalam berbagai kampanye marketing kamu.

  4. Kolaborasi dengan Ilustrator yang Punya Gaya Unik
    Jangan takut kerja bareng ilustrator lokal atau digital artist. Selain hasilnya lebih fresh, kamu juga mendukung ekosistem kreatif lokal.

Ilustrasi di Era Digital: Lebih dari Sekadar Gambar

Perlu diingat, ilustrasi nggak cuma buat estetik di feed Instagram. Ilustrasi bisa kamu manfaatkan untuk:

  • Infografis edukatif

  • Animasi promosi produk

  • Elemen website (hero image, icon, background)

  • Packaging produk

  • Storytelling di media sosial

  • Brand book dan presentasi bisnis

Jadi, ilustrasi adalah tools multifungsi yang nggak boleh dianggap remeh dalam desain komunikasi visual.

baca juga: Visualisasi Data Kreatif: Memadukan Desain dan Informasi Secara Cerdas

Artikel lain