Tren bisnis yang ramah lingkungan sudah semakin dikenal banyak orang dan mulai diikuti penggunaannya oleh konsumen termasuk juga oleh produsen. Sebagai pebisnis di bidang kuliner, kegiatan kecil yang bisa mendukung program ramah lingkungan dapat dilakukan sebagai berikut:
- Kurangi penggunaan struk fisik. Selain mengurangi penggunaan kertas, penggunaan struk digital akan sangat membantu agar bisnis dapat mendukung ramah lingkungan.
- Kemasan ramah lingkungan, semakin banyak bisnis yang beralih ke kemasan ramah lingkungan, mulai dari pengurangan kemasan plastik yang tidak food grade, penggunaan kemasan yang bisa didaur ulang dan sejenisnya.
- Daur ulang sampah, beberapa bisnis mulai bekerjasama dengan mitra lainnya untuk menjual minyak jelantah kepada penjual yang dipercaya dan penggunaan sampah kering untuk didaur ulang.
- Kurangi penggunaan tisue dan sedotan plastik. Kalau konsumen memang benar-benar membutuhkan sedotan, cobalah untuk menyediakan sedotan yang dapat dicuci dan dipakai kembali.
- Menggunakan produk organik, . menjadi hal yang bisa dipertimbangkan mengingat produk tersebut cenderung mudah diuraikan, sehingga tak akan mencemari lingkungan. Contoh produk organik di antaranya buah, sayur, atau jenis makanan lainnya.
Dengan menjalankan bisnis yang ramah lingkungan, kta turut berkontribusi untuk merubah dunia lebih baik lagi, mengurangi polusi, dan tentunya menjaga lingkungan.
CBZ, Evolving Culinary Enterprise
Penulis: Michael Ricky Sondak


